Lap. H. Syamsul Bahri, S.Hi
BUKITTINGGI, PAB
Sejumlah 14 orang
lansia yang gigih mempelajari Al-Qur’an dibawah bimbingan Rosmiwati, S.Ag dan
Syafni Raflis, Penyuluh Agama Islam Kankemenag Kota Bukittinggi telah
menamatkan pendidikan dasar di Kelompok Taman Bacaan Tahsin Al-Qur’an Al-Ikhlas
Kel. Sapiran Kec. ABTB Kota Bukittinggi (4/7).
Acara khatam yang
digelar di salah satu ruangan di SDN 10 Kel. Sapiran itu, dihadiri oleh Ka. KUA
Kec. ABTB diwakili Zamratul Ikhwan, S.Ag, Plt. Ka.Kankemenag Drs. H.M. Arsyad,
anggota DPRD, H. Parjono, SH dan Wakil
Walikota Bukittinggi dr. H. Harma Zaldi, Sp.B didampingi wakil ketua TP-PKK
Kota Bukittinggi dr. Hj. Rahmi Yetti, Sp.A. Turut hadir Lurah Sapiran, tokoh
masyarakat dan camat ABTB, diwaliki sekcam.
Apresiasi positif diberikan oleh berbagai pihak, terutama dari
Kemenag dan wakil walikota Bukittinggi. Drs.H.M. Arsyad menjelaskan, “Kemenag
mensupport program ini dari awal. Mulai dari tenaga pengajar, diamanahkan dua
orang penyuluh agama. Yaitu Rosmiwati, S.Ag penyuluh agama fungsional dan
Syafni Raflis, penyuluh honorer Kemenag Bukittinggi.”
“Kemenag juga memberikan bantuan juz ‘amma,
Al-Qur’an dan sertifikat sebagai tanda penghargaan kepada lansia pecinta
Al-Quran itu. Selain itu, upaya yang dilakukan oleh swadaya masyarakat dibawah
pimpinan Bidan Pri Parjono ini sangatlah mulia.Usia senja tidak membuat mereka
malu untuk belajar Al-Qur’an. “Janganlah malu pada orang lain, tapi malulah
kepada Allah, bila kita tidak mampu membaca Al-Qur’an. Teruslah dipelajari,
difahami sehingga benar pula dalam pengamalan isi kandungan Al-Qur’an itu,
pungkasnya.”
“Kemauan
yang kuat dari 14 orang lansia ini dalam mempelajari Al-Qur’an, semestinya
menjadi motivasi bagi sejumlah lansia lainnya yang belum mampu membaca
Al-Qur’an secara benar dan lancar. Kiranya semua kita memiliki kemauan yang sama
untuk mau belajar dan terus belajar Al-Qur’an. Kami sangat menghargai upaya
Rosmiwati, S.Ag dan Syafni Raflis yang dengan sabar mampu membina lansia di
kelurahan Sapiran ini. Mudah-mudahan upaya ini diikuti oleh kelurahan yang
lainnya”, kata dr. H. Harma Zaldi, Sp.B, wakil walikota Bukittinggi diakhir
sambutannya.
Ternyata, upaya yang sama telah dilakukan pula di PKBM Serbaguna
Kelurahan Campago Guguk Bulek. Sebagaimana dilaporkan oleh Rusman Edi, S.Ag.,
M.Pd salah seorang penyuluh fungsional Kankemenag Bukittinggi yang bertugas di
Kec. MKS, sekaligus sebagai guru pembina. Bahwa peserta Kelompok Lansia Mengaji
(KLM) disini ada 25 orang. Bahkan pengukuhan keberadaan KLM ini diresmikan oleh
walikota Bukittinggi, yang diwakili oleh camat MKS, Zulfa Akmal, S.Sos. Dan
peserta merasa sangat bersyukur dengan program ini, serta berterima kasih
kepada Kankemenaqg yang telah menugaskana penyuluh agama untuk membina para
lansia yang mau menjadi Ahlul Qur’an
tersebut.
Pendidikan Al-Qur’an bagi lansia,
baik di kelurahan Sapiran maupun di kelurahan Campago Guguk Bulek, mayoritas diikuti
oleh kaum perempuan.
( by : admin )
Tidak ada komentar :
Posting Komentar
mohon masukan saran dan kritik yang bijak atas kinerja kami, terima kasih