Berita terkini

get this widget here

Jumat, 19 Juli 2013

KHATAM QUR’AN LANSIA BUKITTINGGI

Membumikan Al-Qur’an Di Senja Yang Penuh Harapan

Lap. H. Syamsul Bahri, S.Hi
BUKITTINGGI, PAB
            Sejumlah 14 orang lansia yang gigih mempelajari Al-Qur’an dibawah bimbingan Rosmiwati, S.Ag dan Syafni Raflis, Penyuluh Agama Islam Kankemenag Kota Bukittinggi telah menamatkan pendidikan dasar di Kelompok Taman Bacaan Tahsin Al-Qur’an Al-Ikhlas Kel. Sapiran Kec. ABTB Kota Bukittinggi (4/7).
            Acara khatam yang digelar di salah satu ruangan di SDN 10 Kel. Sapiran itu, dihadiri oleh Ka. KUA Kec. ABTB diwakili Zamratul Ikhwan, S.Ag, Plt. Ka.Kankemenag Drs. H.M. Arsyad, anggota DPRD, H. Parjono, SH  dan Wakil Walikota Bukittinggi dr. H. Harma Zaldi, Sp.B didampingi wakil ketua TP-PKK Kota Bukittinggi dr. Hj. Rahmi Yetti, Sp.A. Turut hadir Lurah Sapiran, tokoh masyarakat dan camat ABTB, diwaliki sekcam.

Apresiasi positif diberikan oleh berbagai pihak, terutama dari Kemenag dan wakil walikota Bukittinggi. Drs.H.M. Arsyad menjelaskan, “Kemenag mensupport program ini dari awal. Mulai dari tenaga pengajar, diamanahkan dua orang penyuluh agama. Yaitu Rosmiwati, S.Ag penyuluh agama fungsional dan Syafni Raflis, penyuluh honorer Kemenag Bukittinggi.”
“Kemenag juga memberikan bantuan juz ‘amma, Al-Qur’an dan sertifikat sebagai tanda penghargaan kepada lansia pecinta Al-Quran itu. Selain itu, upaya yang dilakukan oleh swadaya masyarakat dibawah pimpinan Bidan Pri Parjono ini sangatlah mulia.Usia senja tidak membuat mereka malu untuk belajar Al-Qur’an. “Janganlah malu pada orang lain, tapi malulah kepada Allah, bila kita tidak mampu membaca Al-Qur’an. Teruslah dipelajari, difahami sehingga benar pula dalam pengamalan isi kandungan Al-Qur’an itu, pungkasnya.”
“Kemauan yang kuat dari 14 orang lansia ini dalam mempelajari Al-Qur’an, semestinya menjadi motivasi bagi sejumlah lansia lainnya yang belum mampu membaca Al-Qur’an secara benar dan lancar. Kiranya semua kita memiliki kemauan yang sama untuk mau belajar dan terus belajar Al-Qur’an. Kami sangat menghargai upaya Rosmiwati, S.Ag dan Syafni Raflis yang dengan sabar mampu membina lansia di kelurahan Sapiran ini. Mudah-mudahan upaya ini diikuti oleh kelurahan yang lainnya”, kata dr. H. Harma Zaldi, Sp.B, wakil walikota Bukittinggi diakhir sambutannya.

 
Ternyata, upaya yang sama telah dilakukan pula di PKBM Serbaguna Kelurahan Campago Guguk Bulek. Sebagaimana dilaporkan oleh Rusman Edi, S.Ag., M.Pd salah seorang penyuluh fungsional Kankemenag Bukittinggi yang bertugas di Kec. MKS, sekaligus sebagai guru pembina. Bahwa peserta Kelompok Lansia Mengaji (KLM) disini ada 25 orang. Bahkan pengukuhan keberadaan KLM ini diresmikan oleh walikota Bukittinggi, yang diwakili oleh camat MKS, Zulfa Akmal, S.Sos. Dan peserta merasa sangat bersyukur dengan program ini, serta berterima kasih kepada Kankemenaqg yang telah menugaskana penyuluh agama untuk membina para lansia yang mau menjadi Ahlul Qur’an tersebut.
            Pendidikan Al-Qur’an bagi lansia, baik di kelurahan Sapiran maupun di kelurahan Campago Guguk Bulek, mayoritas diikuti oleh kaum perempuan.
( by : admin )

Tidak ada komentar :

Posting Komentar

mohon masukan saran dan kritik yang bijak atas kinerja kami, terima kasih