Berita terkini

get this widget here

Rabu, 26 Maret 2014

TRI ANDRIANI DJUSAIR, S.AG : JIKA INGIN MURIDNYA PINTAR, GURU HARUS LEBIH PINTAR

Bukittinggi PAB, Jika ingin muridnya pintar, guru harus lebih pintar. Jika ingin gurunya pintar, kepala sekolah harus lebih pintar. Jika ingin kepala sekolah pintar, kepala dinas harus lebih lebih pintar. Sesungguhnya air itu akan mengalir ke bawah dan memengaruhi kualitasnya” itulah sepenggal ucapan Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Bukittinggi, Tri Andriani Djusair, S.Ag , saat memberikan komentar tentang lomba Kepala Madrasah dan guru prestasi 2013, di ruang kerjanya . Kalimat-kalimat itu begitu kuat melekat sehingga saya sangat terinspirasi untuk menuliskannya di sini. menjadi guru itu butuh orang-orang pilihan, tidak boleh sembarangan. Guru itu harus cerdas, tidak boleh orang-orang dengan kecerdasan kelas dua. Harus kelas satu. Selain cerdas, guru juga harus mengajar dengan hati, bersemangat. Dan yang paling penting adalah, guru harus punya kepribadian yang baik, tidak boleh asal-asalan. Walau bagaimanapun, guru adalah kunci keberhasilan pendidikan. Tidak peduli sebagus apa kurikulumnya, tidak peduli secanggih apa peralatan mengajarnya, kalau gurunya tidak oke, maka sama saja

Undang-undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendididikan Nasional menetapkan bahwa pendidikan nasional berfungsi untuk mengembangkan ke mampuan dan membentuk watak serta peradaban bangsa dan bertujuan untuk berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,sehat,berilmu,cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga Negara yang demokratis serta bertanggung jawab. Dalam rangka mencapai tujuan dimaksud telah dilaksanakan Lomba kepala Madrasah, Pengawas dan guru berprestasi MI, MTs dan MA tingkat Kota Bukittinggi dan propinsi Sumatera Barat Tahun 2013 yang lalu. Dalam kegiatan di tingkat propinsi sumatera barat dari depalan utusan Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi mengikuti ajang lomba tersebut tiga diantaranya mengantongi peringakat yang cukup membanggakan diantaranya Drs. Irsyad, M.Pd (Kepala MTsN 2 Bukittinggi) Juara II Kategori Kepala MTs, Drs. Efendi, M.Pd (Kepala MIN Gulai Bancah) Juara II Kategori Kepala MI, dan Arniati, S.Pd (Guru MIN Gulai Bancah) Juara II Kategori Guru MI. Lomba yang dilaksanakan dengan penilaian portofolio dan presentasi dilakukan diwaktu yang berbeda, portifolio dikumpulkan diawal september 2013 yang lalu, sementara presentasi dilaksanakan Nopember 2013 di Axana Hotel Padang.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bukittinggi, H. Muhamad Nur, MA saat diwawancarai oleh kontributor PAB-Bukittinggi jum’at 14/2 diruang kerjanya menyatakan :” Kepala Madrasah dan guru bukan sekedar sebagai tenaga pengajar saja di madrasah, akan tetapi merupakan tauladan bagi siswa di madrasah, makanya seorang Kepala Madrasah dan guru itu harus benar-benar teruji dari berbagai kemampuannya. Selaku Kepala Kantor saya memberikan apresiasi yang atas prestasi yang diraih oleh Kepala MTsN 2 dan MIN serta Guru MIN Gulai Bancah tersebut, mudah-mudahan hasil ini menjadi motivasi yang baik bagi kita semua dan di tahun selanjutnya lebih ditingkatkan lagi juga diikuti oleh Kepala Madrasah yang lain baik negeri maupun swasta”. tambahnya. (Lap. Hayatullah Kumaini)( by : admin )

1 komentar :

  1. m'f buk,.muridnya yg harus lebih pintar dari gurunya,.(spt pd iklan "Biskuat")

    BalasHapus

mohon masukan saran dan kritik yang bijak atas kinerja kami, terima kasih